AllthingsBeauty
allthingsbeauty-logo

Trik & Inspirasi
dari Pakar Rambut Unilever

wanita asia mencari cara mencegah rambut rontok
Rambut rontok memang bikin mood anjlok. (Foto: Pixta)

5 Cara Mencegah Rambut Rontok a la Gen-Z, Sudah Tahu?

Modern problems need modern solutions. Right, Gen-Z?

December 3, 2023

Kenapa Rambut Rontok?>

1. Stres.>

2. Cuaca Ekstrem.>

3. Polusi.>

4. Gaya Hidup.>

5. Hormonal dan Genetis.>


Cara Mencegah Rambut Rontok a la Gen-Z.>

1. Pakai Aksesori.>

2. Ubah Gaya Hidup.>

3. Pilih Heatless Hairstyle.>

4. Benahi Pola Makan.>

5. Everything in Moderation.>


Kapan saat yang tepat mencari tahu cara mencegah rambut rontok? Kalau kamu di sini sekarang, berarti bisa jadi rambutmu rontok lebih dari 100 helai per harinya. Mungkin juga karena kamu merasa sedih dan khawatir melihat helaian rambut bertebaran saat menyisir rambut, keramas, atau di bantal kasur.

Rambut rontok memang menjadi masalah utama yang sering dialami wanita Indonesia setelah ketombe. No worries, mari telusuri Bersama penyebab dan cara mengatasinya a la Gen-Z yang kekinian. Keep scrolling!

Kenapa Rambut Rontok?

Sebenarnya, rambut rontok wajar dialami selama jumlahnya sekitar 100 helai per hari. Sama seperti musim yang berganti, rambut juga punya siklus pertumbuhan yang termasuk ‘menggugurkan’ sebagian rambut agar yang baru dapat bertumbuh.

Sayangnya, kondisi tertentu memicu rambut menjadi lebih rapuh dan mudah rontok sebelum waktunya. Jika dibiarkan, rambut akan makin menipis dan berujung pada penampilan hingga kepercayaan diri. Yuk pahami dulu penyebabnya sebelum beralih ke cara mencegah rambut rontok!

1. Stres.

Stres umumnya dibagi dalam 2 kategori: fisik dan emosional. Stres fisik dapat dilihat penyebabnya, misal harus membawa tas berat dalam waktu lama. Stres emosional, yang banyak disorot Gen-Z, lebih abstrak penyebabnya. Misalnya, ditinggalkan orang yang sangat berarti buatmu atau tidak berhasil mendapatkan pekerjaan yang kamu impikan sejak lama.

Kondisi stres membuat folikel rambut ‘menggugurkan’ rambut dalam jumlah banyak sebagai coping mechanism. Meski kamu mungkin belum ingin mengakui sedang stres, rambut rontok menjadi buktinya.

2. Cuaca Ekstrem.

wanita asia dengan rambut terpapar sinar matahari
Candaan khas orang Indonesia soal panasnya sinar matahari, “Di sini mataharinya ada dua, ya?” (Foto: Pixta)

Pernah melihat meme gambar Indonesia yang posisinya ditaruh sebelum Merkurius, planet yang paling dekat dengan matahari di tata surya? Yak, cuaca di Indonesia terkadang bisa terasa sepanas itu.

Sebagai negara tropis, matahari menyinari negara ini sepanjang tahun. Sinar panas matahari mempengaruhi rambut menjadi lebih kering dan rapuh, hingga bercabang dan mudah patah.

3. Polusi.

Admit it, polusi hampir ditemui setiap hari. Polusi dan debu sekarang jadi bagian dari kehidupan sehari-hari, sesederhana asap kendaraan dan debu beterbangan yang tidak selalu disadari. Residu polusi dan debu tertumpuk, kemudian menyebabkan kulit kepala memproduksi minyak berlebih sehingga menghambat nutrisi ke rambut, dan berujung rambut mudah rontok.

Karena polusi tidak bisa dihindari, maka cara mencegah rambut rontok untuk kendala ini adalah keramas dengan shampo khusus kulit kepala berminyak dan rambut rontok seperti Dove Micellar Shampoo Hair Boost Nourishment.

Kamu bisa lega karena shampo ini dilengkapi Micellar untuk membantu hempas minyak dan kotoran di kulit kepala. Nah, kandungan bahannya juga diperkaya Calcium Complex yang memperkuat rambut rapuh dan mengurangi kerontokan. Kulit kepala bersih, batang rambut lebih strong!

4. Gaya Hidup.

Pilihan makanan sekarang sangat beragam, ditambah layanan online yang memudahkan konsumsi menu favorit. Yang perlu dicatat, makanan masa kini tidak semuanya memenuhi kebutuhan nutrisi dan gizi untuk kesehatan rambut. Prinsip yang sama berlaku sebaliknya, jika berat badan berkurang banyak dalam waktu singkat, efeknya juga terlihat pada rambut. Zat besi utamanya diperlukan untuk mendukung komponen pembentuk rambut sehat.

Gaya hidup juga berbicara soal hobi berganti warna dan gaya rambut berkaitan dengan bahan kimia. Bleaching cat rambut membuat potensi kerontokan lebih besar karena prosesnya yang ‘melemahkan’ batang rambut. Ditambah kegemaran mengikat rambut dalam waktu lama, rambut menjadi lebih rapuh hingga rontok.

5. Hormonal dan Genetis.

Kalau kamu tengah mengandung atau baru melahirkan, rambut rontok wajar dialami. Perubahan hormon yang juga dialami ketika menopause atau terkait tiroid punya dampak signifikan untuk perkembangan rambut. Ada juga faktor genetis yang diturunkan dari orang tua dan pertambahan usia yang membuat poin ini semakin jelas.

Kondisi medis seperti alopecia areata perlu mendapat perhatian khusus karena berhubungan dengan imun tubuh dan mengakibatkan kerontokan rambut yang tidak rata. Kebiasaan mencabut rambut yang disebut trikotilomania juga termasuk penyebab rambut rontok yang perlu perhatian ekstra.

Baca Juga: Cara Mengatasi Rambut Rontok Setelah Melahirkan

Cara Mencegah Rambut Rontok a la Gen-Z.

Sebagian penyebab rambut rontok berkaitan dengan perubahan kondisi dan kebutuhan masa kini. Modern problems need modern solutions. In touch dengan inner self dan punya berbagai hack, apa saja cara mencegah rambut rontok ala Gen-Z?

1. Pakai Aksesori.

wanita asia dengan topi pink sebagai cara mencegah rambut rontok
Fashionable plus mencegah rambut rontok, win-win solution! (Foto: Pixta)

Untuk urusan fashion, anak Gen Z juga nggak kalah unik. Mereka pun punya pandangan sendiri. “Kalau kamu good looking maka 50% masalah hidupmu sudah beres” banyak didengar karena mereka cukup peka dengan penampilan.

Tampil on point setiap saat, Gen-Z biasa menggunakan aksesori sebagai bagian dari fashion sekaligus cara mencegah rambut rontok. Penggunaan topi dan scarf bandana menjadi contoh fashionable plus praktis dalam mencegah kerusakan rambut akibat sinar matahari dan debu.

Namun, hindari memakai topi setiap waktu, ya. Beri waktu juga untuk kulit kepala dan rambut ‘bernapas’ dengan tidak selalu ‘ditutup’.

2. Ubah Gaya Hidup.

Internet yang terasa familier karena telah digunakan sejak dini membuat Gen-Z lebih paham tentang pentingnya lifestyle, termasuk mitos dan fakta tentang rambut. Misal, menyisir rambut sebaiknya dilakukan saat rambut sudah setengah kering karena rambut basah sangatlah rapuh.

Rambut juga sebaiknya tidak diikat jika belum kering karena dapat memberi tekanan berlebih untuk batang rambut yang berujung ke batang rambut bercabang dan mudah rontok. Penggunaan tonik rambut juga dapat membantu mengurangi rambut rontok dan merangsang pertumbuhan rambut.

Diteteskan pada kulit kepala bersih secara rutin 2 kali sehari, formula Dove Tonik Rambut untuk Perawatan Rambut Rontok dapat menguatkan rambut sampai 10 kali lipat. Kandungan Dynazinc dan Grapeseed Oil merawat akar rambut dengan nutrisi yang dibutuhkan. Jadi khususnya sehabis keramas, tambahkan tonik rambut dalam rutinitas haircare-mu, yuk!

3. Pilih Heatless Hairstyle.

Meski hasilnya cakep dan instan, hairstyling tool seperti catokan dapat merusak rambut karena suhu panasnya. Gen-Z pun beralih ke heatless hairstyle yang bisa memberi hasil serupa sebagai cara mencegah rambut rontok. Heatless curls overnight merupakan salah satu heatless hairstyling hack yang populer dan mudah dilakukan.

Dilakukan saat rambut setengah basah setelah keramas, kamu bisa membagi rambut menjadi kiri dan kanan, mengikatnya dengan scrunchie, lalu memilin rambut dengan kaus kaki, kemudian ikat pada ujungnya dan diamkan semalaman. Ketika diurai keesokan paginya, tampak rambut dengan wavy curls cantik bervolume.

Supaya heatless wavy curls makin eye catching, gunakan TRESemmé Keratin Smooth Shine Serum yang dilengkapi Hydrolized Keratin dan Marula Oil. Kombinasi kandungan ini membuat rambut lebih berkilau, lembut, dan mudah diatur sehingga membantu rambutmu tampak halus dan lebih ‘jatuh’.

4. Benahi Pola Makan.

Gen-Z juga peka terhadap makanan yang dipilih. Meski tetap suka kulineran, generasi ini umumnya mencoba untuk be mindful tentang konsumsi makanannya. Kalau kemarin-kemarin sudah ‘bersenang-senang’ dengan processed food yang tinggi kandungan pengawet dan gula, sekarang saatnya tone down dengan makanan yang kaya akan gizi dan nutrisi seperti sayur hijau, buah, dan aneka hidangan kukus.

Nggak heran, kan, kalau sekarang banyak food merchant yang menu utamanya adalah salad? Sayur mayur dipadukan buah-buahan seperti pisang, stroberi, dan jeruk mendukung pertumbuhan rambut yang sehat dan lembut. Kamu juga bisa memilih ketoprak, pecel, atau gado-gado untuk cita rasa Indonesia yang selalu di hati!

5. Everything in Moderation.

Bicara soal Gen-Z, mereka sangat concern terhadap masalah mental health. Untuk menghindari tekanan pikiran dan beban stres, mereka menerapkan work-life balance. Meluangkan waktu buat melakukan hobi sebagai stress reliever.

Nah, kalau kamu suka nonton film, binge-watching di Netflix dan nonton film random saat weekend bisa jadi pilihan. Pergi ke salon untuk creambath pun juga opsi menarik!

Begitulah respon Gen-Z tentang cara mencegah rambut rontok. Memang boleh berbagi tips mengatasi rambut rontok se-simple ini? Sederhana tapi bisa buat hati hepi, coba buktikan sendiri dengan rutin menerapkan 5 cara ini!

Bagikan

Sign up to our newsletter and get exclusive hair care tips and tricks from the experts at All Things Beauty.

Berlangganan