AllthingsBeauty
allthingsbeauty-logo

Trik & Inspirasi
dari Pakar Rambut Unilever

wanita tersenyum sambil menyentuh rambut
(Foto: Pixta)

Kenali 4 Fase Pertumbuhan Rambut dan Cara Perawatannya!

Merasa cemas karena pertumbuhan rambutmu berbeda dengan teman seumuran? No worries! Ketahui penjelasannya di sini, yuk.

By: Indah
January 24, 2024

Mengenal Fase Pertumbuhan Rambut.>

1. Fase Anagen.>

2. Fase Katagen.>

3. Fase Telogen.>

4. Fase Exogen.>


Cara Menjaga Fase Pertumbuhan Rambut.>

Rutin Mengonsumsi Makanan Bergizi.>

Memakai Shampo Khusus untuk Menebalkan Rambut.>

Memakai Vitamin Rambut.>

Rajin Memangkas Ujung Rambut.>


Pernahkah kamu merasa fase pertumbuhan rambut yang kamu rasakan sangat berbeda dengan teman seangkatan? Padahal kamu sudah rutin keramas untuk memanjangkan rambut. Nah, perlu kamu ketahui, ternyata seberapa cepat atau lambat tumbuhnya rambut seseorang itu berbeda-beda. Bukan hanya karena faktor usia saja.

Setiap orang memiliki siklus pertumbuhan yang disesuaikan dengan berbagai faktor mulai dari jenis rambut hingga hair care yang digunakan. Bisa saja, salah satu orang memiliki masalah rambut berketombe atau bercabang yang membuat akar rambutnya lemah dan mudah rontok. Sedangkan orang lain, punya akar rambut yang kokoh dan pertumbuhan rambutnya lebih subur.

Jadi, apa saja fase pertumbuhan rambut dan bagaimana cara menjaga agar proses tumbuhnya rambut bisa berjalan secara normal? Simak artikel ini sampai habis, ya.

Mengenal Fase Pertumbuhan Rambut.

Kebanyakan wanita mau memiliki rambut panjang, lurus dan bervolume, tapi memang untuk mewujudkannya butuh proses yang panjang. Bukan hanya memikirkan proses pertumbuhannya secara natural saja, tapi kamu juga perlu mempertimbangkan hair treatment apa saja yang perlu disesuaikan dengan jenis rambutmu.

Mulai dari pertumbuhan akar hingga batang rambut yang kecil, kamu bisa merasakan kalau rambut tidak bertumbuh secara instan. Biar kamu lebih paham lagi dengan kebutuhan rambut, kenali dulu 4 fase pertumbuhan rambut di bawah ini.

1. Fase Anagen.

Fase pertumbuhan rambut pertama yang prosesnya paling cepat dinamakan fase anagen. Memasuki siklus anagen akan terjadi pembelahan sel yang membentuk batang rambut.

Dalam fase ini, folikel yang merupakan lubang kecil di kulit kepala akan terus mendorong rambut supaya bertumbuh dengan cepat. Walau proses pertumbuhannya mudah, tapi fase anagen memakan waktu yang lama sekitar 3-5 tahun.

2. Fase Katagen.

Kalau fase anagen dikenal dengan fase pertumbuhan, lain halnya dengan fase katagen. Dalam fase katagen, terjadi masa transisi dimana folikel rambut akan mengecil dan berhenti bertumbuh hingga beberapa hari sampai 2 minggu.

Pada masa katagen, jumlah pigmen di folikel akan berkurang. Begitu juga dengan aktivitas pembelahan sel yang menurun dan membuat fase pertumbuhan rambut semakin melambat.

3. Fase Telogen.

Setelah masa transisi, rambut pun akan masuk ke dalam fase pertumbuhan rambut telogen atau masa istirahat. Dalam masa ini, rambut tidak lagi berkembang. Rambut yang tumbuh akan tetap dalam ukuran yang sama sampai sekitar 3 bulan. Sampai akhirnya akan terbentuk helaian batang rambut baru yang muncul dari folikel rambut dan menggantikan helaian rambut yang lama. Saat itulah berakhirnya fase telogen.

4. Fase Exogen.

Fase terakhir pertumbuhan rambut yaitu fase exogen. Intinya, kalau kamu mengalami kerontokan rambut, siklus exogen berarti sedang terjadi. Fase exogen dapat diartikan sebagai fase saat helai rambut mulai berguguran atau rontok.

Tapi, tenang saja. Sama halnya dengan siklus aliran darah atau siklus pertumbuhan lainnya, fase pertumbuhan rambut pun akan berulang. Nah, fase exogen berada di antara fase telogen dan fase anagen. Sehingga setelah masa exogen berakhir, otomatis rambut pun akan kembali mengawali masa anagen.

Cara Menjaga Fase Pertumbuhan Rambut.

Kalau diperhatikan, memang ada orang yang terlahir dengan bentuk rambut yang sangat bervolume. Ada juga yang rambutnya tipis dan cenderung mengalami kebotakan. Semua ini bukan cuma karena faktor usia bertambah tapi juga tergantung pada pengaruh hormon, genetik, dan asupan gizi.

Kamu ingin punya rambut yang tebal dan panjang? Tentunya perlu rajin melakukan perawatan agar fase pertumbuhan rambut tetap terjaga dan berjalan lancar. Siklus pertumbuhan yang tidak lancar bisa menyebabkan kerontokan rambut terus-menerus yang akhirnya membuat rambutmu semakin tipis. Yuk, cek cara menjaga fase pertumbuhan rambut di bawah ini.

Rutin Mengonsumsi Makanan Bergizi.

Supaya folikel rambut terus memproduksi helaian rambut yang kuat, kamu perlu menutrisi rambut dengan sering mengonsumsi makanan yang bergizi. Supaya rambut tidak mengalami kerontokan, coba rutin mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin C, vitamin D, zat besi, zinc, DHA, biotin, omega-3 seperti wortel, bayam, kacang almond, alpukat hingga ikan berlemak seperti salmon.

Memakai Shampo Khusus untuk Menebalkan Rambut.

Penyebab lain fase pertumbuhan rambut terhambat bisa jadi karena kesalahan dalam memakai shampo. Coba gunakan shampo khusus yang bisa membuat rambutmu semakin bervolume.

Sebagai pilihan, kami rekomendasikan Sunsilk Thick & Long Shampoo memiliki kombinasi kandungan Biotin dan Aloe Vera yang baik untuk fase pertumbuhan rambut. Kedua formula tersebut dipercaya dapat membuat rambut lebih lebat 2 kali lipat. Jadi, kamu tidak perlu khawatir lagi dengan kerontokan rambut, nih.

Produk

Sunsilk Thick & Long Shampoo
Sunsilk Thick & Long Shampoo

Memakai Vitamin Rambut.

wanita menyemprotkan hair tonic
(Foto: Pixta)

Sama halnya dengan tubuh, rambut juga perlu asupan nutrisi supaya siklus pertumbuhan rambut berjalan normal. Tidak cukup dengan memakai shampo saja, kamu juga bisa mengaplikasikan vitamin atau tonic rambut untuk memberi perlindungan ekstra terhadap rambut.

Untuk kamu yang mengalami masalah rambut rontok, coba gunakan hair tonic Dove Hair Fall Total Treatment. Kandungan Dynazinc dan Grapeseed Oil pada tonik rambut ini siap menutrisi akar hingga batang rambut. Dengan pemakaian rutin, rambutmu bisa semakin kuat hingga 10 kali lipat.

Rajin Memangkas Ujung Rambut.

Sebisa mungkin, jangan biarkan akar dan batang rambutmu melemah. Cara yang bisa kamu lakukan yaitu dengan memangkas bagian ujung rambut secara rutin. Hal ini bisa kamu lakukan saat kamu merasa rambut sudah mulai sering rontok atau bercabang.

Walau tidak memotongnya sampai pendek, tapi usahakan untuk memangkas ujung rambut di salon, ya. Supaya potongannya rapi, teratur dan tidak bercabang.

Fase pertumbuhan rambut setiap orang memang berbeda-beda, tergantung dengan pola hidup dan cara perawatan rambut yang kamu lakukan. Jadi, jangan lupa lakukan hair care secara intensif supaya menghindari kerontokan rambut, ya!

Bagikan

Sign up to our newsletter and get exclusive hair care tips and tricks from the experts at All Things Beauty.

Berlangganan